Trending

Edukasi Demokrasi KPU Blora dalam Pemilihan Ketua OSIS SMPN 1 Tunjungan

Advertisement

Juang Merdeka, Blora – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora perluas jangkauan edukasi demokrasi ke tingkat sekolah menengah dengan menyampaikan sosialisasi di SMPN 1 Tunjungan saat serangkaian kegiatan pemilihan Ketua OSIS periode 2025 -2026.

Ratusan siswa SMPN 1 Tunjungan Blora yang mendapatkan materi ssosialisasi mengenai prinsip dasar demokrasi, pentingnya partisipasi pemilih, dan tahapan Pemilu.

​Kegiatan edukasi yang digelar di lapangan SMPN 1 Tunjungan pada hari Jumat (17/10/2025) ini merupakan bagian dari program KPU Blora dalam menanamkan kesadaran politik dan nilai-nilai demokrasi sejak usia dini.

Ratusan siswa  yang dalam Pemilu tahun 2029 akan menjadi pemilih pemula sambut dengan antusiasme tinggi dalam sesi interaktif tersebut.

Para siswa SMPN 1 Tunjungan simak materi sosialisasi Edukasi Demokrasi (am)
ara siswa SMPN 1 Tunjungan simak materi sosialisasi Edukasi Demokrasi (am)

 

​Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Blora, Ahmad Mustakim menyatakan bahwa kegiatan ini sangat krusial.

​”Materi yang kami sampaikan dikemas ringan dan menarik, termasuk menggunakan perumpamaan agar mudah dipahami oleh adik-adik di tingkat SMP. Poin utamanya adalah mengenai pengertian demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta pentingnya kedaulatan rakyat,” ucap Mustakim.

“Nilai-nilai yang perlu ditanamkan dan diajarkan dalam demokrasi pada siswa antara lain menghargai perbedaan, tanggung jawab, kejujuran, tambahnya.

​Selain teori dasar, Mustakim juga memaparkan secara ringkas mengenai tahapan penyelenggaraan Pemilu, mulai dari proses pendaftaran pemilih, kampanye yang berintegritas, hingga mekanisme pencoblosan dan penghitungan suara.

​Lebih lanjut, Dirinya juga menekankan peran strategis pemilih pemula untuk menjadi pemilih cerdas yang kritis, menolak keras politik uang, serta mampu membedakan informasi yang benar dari berita bohong atau hoaks.

​Sementara itu, Kepala SMPN 1 Tunjungan, Parjo menyambut baik penyampaian pengetahuan terkait demokrasi di sekolah ini oleh KPU Blora.

“Kami sangat berterima kasih atas pelajaran berharga ini. Proses pembelajaran demokrasi ini penting untuk membentuk karakter siswa yang sadar politik, berintegritas, dan siap menjaga demokrasi di masa depan,” ungkapnya.

“Coblos satu kali di surat suara. Demokrasi sehat jika surat suaranya sah, surat suara yang rusak tidak dihitung. Proses ini sebagai pembelajaran untuk memilih pemimpin secara legal,” pesan Mustakim di akhir sosialisasi.

​Di akhir sesi, para siswa juga didorong untuk mengaplikasikan prinsip demokrasi melalui praktik langsung, salah satunya dalam pemilihan Ketua OSIS yang idealnya menyerupai proses Pemilu sesungguhnya.

KPU Blora berharap, dengan pendidikan ini, generasi muda Blora akan tumbuh menjadi agen perubahan positif yang partisipatif dalam setiap proses demokrasi di Indonesia.

Kunnas Yoga (Waka Kesiswaan SMPN 1 Tunjungan) dampingi para Kandidat Ketua OSIS (ts)

Dalam gelaran pemilihan Ketua OSIS yang diikuti tiga Kandiadat akhirnya menempatkan Irham Wahyu Sebagai Ketua OSIS terpilih dengan perolehan suara 319. Dengan demikian Irham Wahyu terpilih menduduki jabatan sebagai Ketua OSIS SMPN 1 Tunjungan periode 2025-2026 (am/ts)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *